Home Featured Jurnal Telkomnika UAD Jadi Rujukan Ilmuwan Dunia

Jurnal Telkomnika UAD Jadi Rujukan Ilmuwan Dunia

0
Jurnal Telkomnika UAD Jadi Rujukan Ilmuwan Dunia
Kepala Humas UAD Dr Hadi Suyono, Wakil Rektor I, Dr Muchlas dan Kepala Lembaga Publikasi dan Penerbitan Ilmiah, Tole Sutikno PhD (dari kiri ke kanan) menunjukkan penghargaan jurnal ilmiah terbaik di Indonesia. (yudhistira/tiras.co)

JOGJA, tiras.co – Hanya beberapa gelintir jurnal ilmiah di Indonesia yang diakui dunia, salah satunya jurnal ilmiah Telecommunication Computing Electronic and Control (Telkomnika) Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta. Jurnal ini memperoleh penghargaan sebagai jurnal terbaik di Indonesia.

Prestasi tersebut menjadikan Telkomnika sebagai rujukan imuwan-ilmuwan seluruh dunia. Ada penulis dari seluruh benua di dunia yang selalu berebut setiap terbitan. Kepala Lembaga Publikasi dan Penerbitan Ilmiah UAD, Tole Sutikno PhD mengungkapkan penghargaan sebagai jurnal terbaik diterima beberapa waktu lalu di Makassar dalam peringatan Hari Kebangkitan Teknologi Nasional atau Harteknas.

”Selama beberapa kali penilaian dengan sejumlah indikator penilaian, selalu sama hasilnya dengan sejumlah kampus. Namun pada hasil akhir, Telkomnika akhirnya ditetapkan sebagai juara mengungguli yang lainnya,” papar Tole.

Kemenangan Telkomnika salah satunya karena pengaruh jurnal terhadap perkembangan keilmuan dan pemanfaatannya di masyarakat. Artikel-artikel di jurnal yang terbit setahun dua kali itu memiliki pengaruh tinggi di dunia.

Faktor penulis yang berasal dari lima benua juga berpengaruh pada kualitas jurnal. Dalam ketentuan, jurnal yang baik dan bisa memperoleh nilai tinggi apabila penulisnya minimal berasal dari tiga benua di dunia. Penulis di Telkomnika merupakan para imuwan dari berbagai negara di dunia.

Begitu banyaknya artikel yang masuk setiap terbitan, ia dan tim harus melakukan seleksi ketat. Rata-rata artikel yang masuk setiap bulan 400-500 judul padahal yang diterbitkan hanya 50 judul. Ada artikel yang harus antre tapi ada pula yang terpaksa dibuang karena memang tidak memenuhi kualifikasi.

Wakil Rektor I UAD, Dr Muchlas mengapresiasi tim di Telkomnika yang telah bekerja keras dan memberi pengaruh besar pada ilmu pengetahuan dunia. Selain penghargaan jurnal, Kemenristekdikti RI juga memberikan Penghargaan Kekayaan Inteletual kepada tiga dosen UAD yakni Tole Sutikno, Ali Tarmuji dan Herman Juliansah atas dedikasinya terhadap pengembang Science and Technology Index.

yudhistira

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here