JOGJA,tiras.co- PT Pertamina Marketing Operation Regional IV, DI Yogyakarta-Jawa Tengah menyalurkan 33.760 tabung gas 3 Kg awal September. Tambahan ini diberlakukan untuk mengatasi kelangkaan gas 3 Kg yang terjadi sejak pertengahan Agustus.

Area Manager Communication & Relations Pertamina DI Yogyakarta Andar Titi Lestari mengatakan total sebanyak 33.760 tabung ditambahkan untuk semua wilayah kota dan kabupaten.

“Rincian penyaluran tambahan untuk. Bantul sejumlah 4.00 tabung, Gunungkidul 7.040 tabung, Kulonprogo 5.040 tabung, Sleman 9.840 dan Kota Yogyakarta sebanyak 7.240 tabung,” jelas Andar dalam rilis yang dikirimkan ke wartawan Selasa (12/9/2017).

“Kami juga membantah beredarnya isu Pertamina mengalihkan penggunaan gas 3 Kg ke gas 5,5 Kg nonsubsidi.

Penambahan kouta ini menurut Andar sesuai Peraturan Menteri ESDM No.26 Tahun 2009 tentang Penyediaan dan Pendistribusian LPG. Pada pasal 18–20 tentang pendistribusian LPG dan pengguna LPG tertentu dalam hal ini adalah LPG 3Kg. Pertamina bertanggung jawab melakukan pengawasan sampai dengan pangkalan LPG 3kg.

Selanjutnya Pertamina berkomitmen menjaga kouta pendistribusian sesuai dengan kuota yang telah ditetapkan oleh Pemerintah. Selain itu, kerjasama pengawasan di daerah juga melibatkan Hiswana, Disperindag dan dinas terkait pendistribusian LPG 3 Kg tepat sasaran.

Andar juga menambahkan, selama ini untuk alokasi bulanan Pertamina sudah mengdistribusikan 717.360 tabung untuk Bantul, 296.800 untuk Gunungkidul, Kulonprogo 272.300 tabung, Sleman 954.640 tabung dan Kota Yogyakarta 563.680 tabung.

“Kami juga membantah beredarnya isu Pertamina mengalihkan penggunaan gas 3 Kg ke gas 5,5 Kg nonsubsidi. Yang benar bahwa saat ini Pertamina sedang mengandakan promo penukaran 2 tabung gas 3 Kg plus uang Rp100.000 untuk ditukar dengan gas 5,5 kg. Dengan catatan itu bagi yang mampu,” pungkasnya.

kukuh s