JOGJA,tiras.co- Seluruh kamar hotel di seputaran Malioboro penuh pada long weekend yang jatuh pada Kamis sampai Minggu (21-24/9/2017). Hari libur yang bertepatan dengan Tahun Baru Islam 1 Muharram 1439 H,itu kembali mendongkrak okupansi hotel di Yogyakarta.

“Kamar hotel untuk kawasan ring 1 atau Malioboro dan sekitarnya menjadi primadona wisatawan sebagai tempat menginap,” ujar Istidjab Danunegoro, Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) DIY, Senin (18/9/2017). Tercatat ada 2.000 kamar dari berbagai hotel yang berada di sekitar Malioboro.

Ia menilai kondisi long weekend kali ini berbeda dengan sebelumnya yang bertepatan dengan Idul Adha. Kemungkinan salah satu penyebabnya, masyarakat merayakan Idul Adha untuk beribadah dan bukan berwisata.

Manajer Hotel Cordela Yogyakarta Djarot Waskita Murti menyebutkan 98 persen kamar sudah terisi untuk Jumat dan Sabtu minggu ini. Sementara untuk hari Kamis masih tersisa 10 kamar.

“Okupansi sudah sampai 75 persen pada hari biasa dan di atas 90 persen ketika musim libur,” kata Djarot.

Marketing Communication The 1O1 Yogyakarta Tugu Precy Setyadhika mengatakan pada long weekend kali ini rata-rata tingkat keterisian kamar sampai akhir pekan sudah mencapai 96 persen. “Bahkan Sabtu ke Minggu sudah penuh dipesan,” ucapnya.

Precy tidak menampik jika libur panjang akhir pekan kali ini kembali mendongkrak okupansi hotel, terlebih jika dibandingkan dengan long weekend Idul Adha yang lalu.

“Jauh kalau dibandingkan Idul Adha kemarin yang tingkat keterisian kamarnya hanya di kisaran 70 sampai 80 persen,” kata Precy. kukuh s